Cara Menjahit Karet Elastis

    Karet elastis paling sering digunakan untuk membuat ikat pinggang pada pakaian, tetapi kamu mungkin juga ingin menjahit karet elastis untuk membuat manset yang pas pada baju, bagian atas gaun, atau untuk memberikan kenyamanan di area lain pada pakaian. Menjahit karet elastis ke dalam pakaian berbeda dari menjahit biasa karena kamu perlu memperhitungkan kelenturan yang akan diberikan karet elastis pada kain. Ada 2 metode dasar untuk menjahit karet elastis. Kamu bisa menjahitnya langsung ke pakaian atau membuat selubung untuk karet elastis, lalu memasukkan karet elastis melalui selubung tersebut. Menjahit karet elastis langsung ke pakaian mungkin lebih baik jika kamu ingin kainnya berkerut, sedangkan menggunakan selubung mungkin lebih baik jika kamu ingin kain di sekitar karet elastis tetap rata.

 

 Menambahkan Karet Elastis pada Pakaian

    Ukur dan potong karet elastis, lalu jahit kedua ujungnya bersama-sama. Sematkan karet elastis pada kainmu dan jahit karet elastis ke bagian dalam kain. Setelah itu, pastikan karet elastis terletak rata dan lipat kain untuk menutupi pita karet elastis. Jahit sepanjang tepi bawah kain yang telah dilipat.

 

Metode 1

Menjahit Karet Elastis Langsung ke Dalam Pakaian.

1. Ukur dan potong karet elastis. Untuk menentukan seberapa banyak karet elastis yang kamu butuhkan untuk pita pada pakaianmu, ukur area tubuh orang yang akan dililit oleh pita tersebut. Ini bisa berupa pinggang, dada, lengan atas, pergelangan tangan, leher, atau area lain yang akan tertutup oleh pakaian.

• Misalnya, jika karet elastis merupakan bagian dari ikat pinggang, ukur di sekitar pinggang orang tersebut. Gunakan ukuran ini untuk menentukan seberapa banyak karet elastis yang kamu butuhkan untuk ikat pinggang, lalu potong karet elastis sesuai dengan panjang yang telah diukur.
• Jika orang tersebut ingin karet elastis pas dengan erat, kurangi sedikit panjang dari ukuran yang diukur. Misalnya, jika orang tersebut menginginkan ikat pinggang yang agak ketat, kurangi 2 inci (5,1 cm) hingga 4 inci (10 cm) dari ukuran pinggang dan potong karet elastis sesuai dengan panjang yang telah dikurangi.

 

 

2.  Jahit ujung-ujung karet elastis bersama-sama. Tumpang tindihkan ujung karet elastis sekitar 0,25 inci (0,64 cm) hingga 0,5 inci (1,3 cm). Gunakan pengaturan jahitan zigzag pada mesin jahitmu dan jahit melintang di atas karet elastis yang tumpang tindih 2 atau 3 kali. Ini akan memastikan bahwa ujung pita elastis terhubung dengan baik.

• Opsi lainnya adalah menjahit ujung-ujung karet elastis menggunakan sepotong kain sisa. Rapatkan tepi-tepi karet elastis di atas kain sisa tersebut, lalu jahit dengan jahitan zigzag melintang di atas tepi-tepi karet elastis 2 atau 3 kali. Ini akan menghilangkan kemungkinan terjadinya tonjolan yang mungkin timbul akibat tumpang tindih karet elastis.

  
  

3. Sematkan karet elastis ke kainmu di 4 tempat yang terpisah secara merata. Mulailah dengan menyematkan jahitan karet elastis (area yang baru saja kamu jahit) ke jahitan pada kainmu. Jika tidak ada jahitan pada kain, pilih saja tempat mana pun untuk menyematkan pin pertama. Kemudian, sematkan sisi yang berlawanan dari karet elastis ke sisi yang berlawanan dari pita kain, dan lakukan hal yang sama untuk kedua sisi yang berlawanan dari karet elastis. Menyematkan karet elastis dengan cara ini akan membagi pita elastis dan kain menjadi empat bagian yang sama rata dan menempelkannya secara merata ke 4 bagian.

• Pastikan bahwa tepi karet elastis berada sekitar 0,25 inci (0,64 cm) dari tepi kain. Ini akan memastikan bahwa karet elastis akan tersembunyi ketika kamu menjahitnya di tempat.

 4. Jahit karet elastis ke bagian dalam kain. Setelah kamu selesai menyematkan karet elastis ke kain, jahit karet elastis di tempat menggunakan mesin jahitmu. Atur mesin jahit ke pengaturan jahitan zigzag dan mulai menjahit di sepanjang tepi atas karet elastis. Pastikan untuk meregangkan karet elastis saat menjahit agar panjangnya sesuai dengan kain. Jahit sepanjang karet elastis dan tumpang tindihkan sedikit pada awal jahitan setelah kamu telah menjahit seluruh bagian karet elastis.

 

5. Lipatan kain untuk menutupi pita elastis. Untuk menyembunyikan karet elastis di dalam kain yang kamu pasang, lipat kain ke arah dalam untuk menutupi pita elastis. Pastikan karet elastis terletak rata dan lipatannya merata di sepanjang kain.

 

 

6. Jahit sepanjang tepi bawah kain yang telah dilipat. Tarik karet elastis kembali untuk memastikan ia sejajar dengan kain, lalu mulai menjahit dengan jahitan zigzag di sepanjang tepi bawah karet elastis. Jahitan ini harus berada tepat di sepanjang tepi bawah kainmu. Tumpang tindihkan jahitan sekitar 1 inci (2,5 cm) untuk memastikan bahwa karet elastis terpasang dengan aman.

 

Metode2

Menggunakan Selubung untuk Menjahit Karet Elastis

1. Ukur lebar karet elastis. Selubungmu perlu sedikit lebih lebar daripada karet elastis, jadi mulailah dengan mengukur lebar karet elastis. Kemudian, tambahkan 0,5 inci (1,3 cm) ke ukuran ini. Misalnya, jika lebar karet elastismu adalah 0,5 inci (1,3 cm), maka tambahkan 0,5 inci (1,3 cm) lagi untuk total 1 inci (2,5 cm).

 

2. Lipatan kain sesuai jumlah yang diperlukan. Gunakan ukuran yang telah kamu tentukan dan lipat kain sebesar jumlah tersebut. Lipat kain ke dalam pakaian sehingga tepi yang belum selesai (potongan) akan tersembunyi di dalam pakaian ketika kamu selesai. Pastikan untuk melipat kain secara merata di sepanjang ikat pinggang atau manset. Sematkan kain di tempatnya untuk mengamankannya hingga kamu siap untuk menjahit.

•  Misalnya, jika kamu telah menentukan bahwa kamu memerlukan 1 inci (2,5 cm) kain untuk membuat selubung karet elastis, maka lipat kain sebanyak 1 inci (2,5 cm) ke arah dalam pakaianmu.

 

 

3. Tandai area untuk membuka cukup lebar agar karet elastis dapat dimasukkan. Kamu perlu meninggalkan celah di selubung untuk menyelipkan karet elastis ke dalam selubung. Setelah karet elastis masuk sepenuhnya dan kamu telah menghubungkan ujung-ujungnya, kamu akan menjahit celah ini tertutup. Tandai area tempat kamu ingin meninggalkan celah dengan menggunakan sepotong kapur atau dengan menempatkan 2 pin di setiap sisi celah.

• Pastikan celahnya cukup lebar untuk memudahkan penyisipan karet elastis. Misalnya, jika karet elastismu memiliki lebar 0,5 inci (1,3 cm), maka celah tersebut sebaiknya sekitar 0,75 inci (1,9 cm) hingga 1 inci (2,5 cm) lebar.

4. Jahit sepanjang tepi kain untuk mengamankan selubung. Setelah kain dilipat dan diamankan sesuai keinginanmu, gunakan mesin jahit untuk menjahit jahitan lurus sekitar 0,25 inci (0,64 cm) dari tepi kain. Ini akan memberikan cukup ruang untuk karet elastis sekaligus memastikan selubung aman dan kuat.

• Pastikan untuk menghindari menjahit di area yang telah kamu tandai sebagai celah untuk selubung.

5. Ukur dan potong karet elastis. Setelah kamu selesai membuat selubung, tentukan seberapa banyak karet elastis yang perlu dimasukkan ke dalam selubung. Kamu bisa melakukan ini dengan mengukur area tubuh orang yang akan memakai pakaian ini. Ukur area tubuh yang akan dililit oleh pita tersebut, seperti pinggang, dada, pergelangan tangan, atau area lain yang akan tertutup oleh pakaian.

• Misalnya, jika karet elastis merupakan bagian dari manset baju, ukur di sekitar pergelangan tangan atau lengan orang tersebut di mana karet elastis akan ditempatkan. Gunakan ukuran ini untuk menentukan seberapa banyak karet elastis yang kamu butuhkan, dan potong karet elastis sesuai panjang tersebut.
• Tergantung seberapa ketat orang tersebut ingin karet elastisnya, kamu mungkin perlu mengurangi panjang dari ukuran yang diukur. Misalnya, jika orang tersebut ingin memastikan bahwa manset pada pakaian tetap pada tempatnya, kamu mungkin perlu mengurangi 0,5 inci (1,3 cm) dari ukuran pergelangan tangan untuk memastikan pas dengan erat.

 

 

 

6. Pasang jarum pengaman pada salah satu ujung karet elastis. Jarum pengaman di ujung pita elastis akan memudahkan proses memasukkan elastis ke dalam selubung. Masukkan jarum pengaman melalui salah satu ujung karet elastis dan kemudian tutup jarum pengaman tersebut. 

• Pastikan kamu tidak memasukkan jarum pengaman terlalu dekat dengan tepi karet elastis, karena bisa keluar saat kamu memasukkan jarum pengaman melalui selubung. Masukkan jarum pengaman sekitar 0,5 inci (1,3 cm) dari ujung karet elastis.

 7. Masukkan jarum pengaman dan karet elastis melalui celah di selubung. Ambil jarum pengaman yang sudah tertutup dan masukkan melalui celah yang telah kamu buat di selubung.

 

 

8. Regangkan dan tarik kain untuk mempermudah jarum pengaman melewati selubung. Setelah kamu memasukkan jarum pengaman, dorong lebih dalam ke dalam selubung. Kumpulkan kain di sekitar jarum pengaman, lalu ratakan kain sambil memegang jarum pengaman melalui kain dengan satu tangan untuk memindahkan karet elastis melalui selubung. Ulangi proses ini hingga jarum pengaman keluar di sisi lain dari celah selubung. 

• Hati-hati agar tidak memutar karet elastis saat kamu memasukkannya ke dalam selubung.
• Jika jarum pengaman terbuka saat kamu memasukkannya ke dalam selubung, coba tutup kembali melalui kain. Jika kamu tidak bisa menutupnya, tarik karet elastis dan jarum pengaman keluar dari selubung, dan amankan jarum pengaman lagi. Kemudian, masukkan kembali jarum pengaman melalui celah selubung dan coba lagi untuk memindahkannya melalui selubung.

 

 

9. Amankan ujung karet elastis yang satunya. Pegang ujung karet elastis yang lainnya saat kamu mendorong dan menarik jarum pengaman melalui selubung. Jangan biarkan ujung karet elastis keluar sepenuhnya dari selubung.

• Jika kamu kesulitan memegang ujung karet elastis yang lainnya saat bekerja, kamu juga bisa mengaitkan ujung ini ke bagian luar selubung dengan jarum pengaman lainnya.

 

10. Cocokkan ujung-ujung karet elastis dan jahit bersama-sama. Setelah kamu selesai memasukkan jarum pengaman melalui selubung, keluarkan jarum pengaman dan cocokkan ujung-ujung karet elastis. Tumpang tindihkan ujung-ujung tersebut sedikit, sekitar 0,25 inci (0,64 cm) hingga 0,5 inci (1,3 cm). Kemudian, gunakan mesin jahit untuk menjahit jahitan zigzag di atas karet elastis yang tumpang tindih. Ini akan mengamankan ujung-ujung karet elastis agar tetap bersama. 

11. Tutup celah di selubung. Setelah kamu menghubungkan ujung-ujung karet elastis, tarik karet elastis untuk memastikan semua bagian karet elastis berada di bawah selubung. Kemudian, jahit sepanjang tepi celah di selubung untuk menutupnya.